PEDOMAN POSISI TUAS TRANSMISI
P (Parkir)
Kondisi tuas perseneleng pada fitur ini, artinya roda pada posisi terkunci, Anda bisa gunakan pada saat parkir dan menghidupkan mesin mobil, jika kondisi mobil dalam kondisi mati, dan akan dihidupkan, biasanya mobil bertransmisi matic, mesin mobil tidak akan bisa dihidupkan, jika tuas perseneleng tidak pada posisi 'P' ini.R (Reverse / Mundur)
Digunakan saat Anda akan memundurkan kendaraan.N ( Netral )
Netral atau bebas dari koneksi, dengan mesin.Digunakan saat menghidupkan mesin, atau saat berhenti agak lama (lampu merah).D (Drive / maju)
Kondisi ini digunakan untuk berkendara, disini gigi transmisi berpindah secara otomatis, sesuai kecepatan kendaraan yang sedang melaju.2 ( Second )
Digunakan saat jalan menurun, atau menanjak, jika kondisi jalan menuru, fungsinya tentu saja untuk mengurangi laju kendaraan (efek pengereman mesin / engine brake), biasanya pada posisi ini, gigi transmisi hanya sampai pada gigi dua saja.L ( Low )
Digunakan didaerah yang banyak turunan curam, misalnya jalan pegunungan,yang sangat membutuhkan penahanan laju kendaraan, dengan pengereman mesin / engine brake, gigi transmisi tetap pada posisi satu saja.
O / D
Saat berkendara dengan posisi [D], tekanlah tombol “Over Drive” [O/D] agar tranmisi dapat berpindah ke posisi “Over drive / gigi-4” pada waktunya secara otomatis.“Over Drive” dapat meningkatkan efisiensi bahan bakar, serta menambahkan kenyamanan berkendara (memperhalus bunyi mesin) pada kecepatan tinggi.
Demikian mengenai detail tuas perseneleng mobil bertransmisi matic, semoga dengan keterangan diatas, bisa menambah wawasan anda
No comments:
Post a Comment